Permainan indoor merujuk pada aktivitas atau kegiatan yang dilakukan di dalam ruangan, seperti di rumah atau fasilitas tertutup. Keberagaman jenis permainan ini mencakup berbagai aktivitas, mulai dari permainan edukatif dan kreatif hingga olahraga ringan.

Menyediakan lingkungan yang aman dan nyaman, permainan indoor seringkali dapat dinikmati oleh semua anggota keluarga, dari bayi hingga dewasa. Dengan fokus pada perkembangan keterampilan motorik, kognitif, dan sosial, permainan indoor juga merangsang penggunaan mainan dan alat bantu permainan tertentu.

Fleksibilitas waktu yang dimilikinya membuat permainan indoor dapat dinikmati kapan saja, independen dari kondisi cuaca. Interaksi sosial pun didukung melalui permainan kelompok atau kegiatan bersama.

Dengan berbagai pilihan yang disesuaikan dengan usia, permainan indoor menjadi pilihan yang menyenangkan untuk keluarga atau teman-teman.

Terdapat berbagai permainan indoor yang menyenangkan untuk anak-anak, baik untuk mengembangkan keterampilan motorik, kreativitas, atau hanya sekadar hiburan.

Read too: 20 Contoh Kalimat Saran dalam Raport Anak SD

Berikut adalah 14 Contoh Permainan Indoor yang menyenangkan :

Batu, Kertas, Gunting:
- Permainan klasik yang melibatkan kecepatan pikiran dan keputusan cepat.
Puzzle:
- Pilih puzzle sesuai usia anak untuk merangsang pemikiran logis dan koordinasi tangan-mata.
Board Games:
- Bermain board game seperti Monopoli, Ular Tangga, atau Papan Catur untuk bersenang-senang dan merangsang pikiran.
Melukis atau Mewarnai:
- Aktivitas kreatif yang bisa dilakukan di dalam rumah. Siapkan kertas, pensil warna, dan cat air.
Berenang Bola Plastik:
- Isi bak mandi dengan bola plastik warna-warni, dan biarkan anak-anak bermain di dalamnya.
Permainan Mengajar:
- Gunakan permainan edukatif seperti permainan kartu huruf atau angka untuk belajar sambil bermain.
Karaoke:
- Biarkan anak-anak menyanyi dan menari dengan mesin karaoke mini.
Teater Boneka:
- Anak-anak dapat membuat pertunjukan teater boneka dengan boneka mereka sendiri.
Permainan Mengasah Ingatan:
- Gunakan kartu gambar dan buat permainan memori atau permainan kartu cocok.
Bermain Peran:
- Biarkan anak-anak berdandan dan bermain peran seperti dokter, polisi, atau koki.
Lomba Menggambar atau Mewarnai:
- Adakan lomba menggambar atau mewarnai dengan tema tertentu.
Cerita Bersambung:
- Satu orang mulai sebuah cerita, dan setiap orang bergantian menambahkan bagian cerita selanjutnya.
Pertunjukan Mini:
- Anak-anak dapat menyiapkan pertunjukan kecil dengan menari, menyanyi, atau menunjukkan bakat mereka.
Membuat Den dari Selimut:
- Buat den atau gubuk kecil dari selimut dan bantalan, lalu habiskan waktu di dalamnya dengan membaca buku atau bermain peran.